Google Doodle Rayakan Ulang Tahun Amrita Sher-Gil

Google Doodle Rayakan Ulang Tahun Amrita Sher-Gil

Google Flores - Hari ini Google Doodle secara spesial merayakan ulang tahun dari seorang pelukis terkenal. Dia adalah Amrita Sher-Gil.

Lahir: 30 Januari 1913, Budapest, Hongaria. Meninggal: 5 Desember 1941, Lahore, Pakistan. Orang tua: Umrao Singh Sher-Gil Majithia, Marie Antoniette Gottesmann .Pendidikan: Académie de la Grande Chaumière, École nationale supérieure des Beaux-Arts.

Mayoritas karya Amrita Sher- Gil dalam domain publik dengan NGMA, menampung lebih dari 100 lukisan karya seniman meteorik ini. Lahir dari ayah Sikh dari aristokra dan ibu Hungaria, kehidupan Amrita Sher-Gil berbelok antara Eropa dan India. Dia diberkati dengan keindahan, peternakan, kepribadian karismatik dan bakat ekstra biasa sebagai pelukis.

Pada tahun 1929, ia bergabung dengan Ecole des Beaux Arts di Paris. Keterampilan lukisannya diakui dan diakui; dia mencintai kehidupan bohemian seniman di Paris. Gaya lukisan Sher-Gil saat ini mencerminkan idiom Eropa dengan naturalisme dan aplikasi bertekstur cat. Banyak lukisan-lukisan yang dilakukan di awal 1930-an dalam gaya Eropa, dan termasuk sejumlah potret diri. Ada juga banyak lukisan hidup di Paris, studi telanjang, masih hidup dipelajari, serta potret teman dan sesama siswa. Dari jumlah tersebut, potret diri membentuk corpus signifikan. Banyak lukisan dengan  moods muram, termenung dan joyous- sementara menunjukkan beruntun narsis dalam kepribadiannya.

Gayanya mengalami perubahan, dia merindukan India, dan tahun 1934, keluarga kembali. Kali ini, ia memandang India dengan mata seorang seniman. Warna, tekstur, semangat dan membumi orang memiliki dampak yang mendalam pada artis muda. Di India, ia disesuaikan bahasa miniatur.

Kompleksitas hidup-nya dia dari campuran keturunan dan latar belakang sekolah seni di Paris membuatnya baik dimata orang dalam dan orang luar, seperti yang dilakukan sexuality- ambivalen dia dipromosikan nya untuk terus-menerus menemukan kembali bahasa visual nya. Dia berusaha untuk mendamaikan sensibilitas yang modern dengan respon antusias untuk sumber tradisional seni-historis.